Powered By Blogger

Senin, 22 November 2010

Tugas Pengantar Bisnis (Budidaya Jangkrik)

www.gunadarma.ac.id


Tugas Pengantar Bisnis (Budidaya Jangkrik)

TUGAS PENGANTAR BISNIS
BUDIDAYA JANGKRIK

Nama : Mikhael.Kristian
NPM   : 24210104
Kelas : 1EB17


1. PENDAHULUAN
Perkembangan budidaya jangkrik di berbagai wilayah di Indonesia dewasa ini skalanya cukup besar. Budidaya jangkrik banyak dilakukan mengingat waktu yang dibutuhkan untuk produksi telur yang akan diperdagangkan hanya memerlukan waktu ± 2-4 minggu. Sedangkan untuk produksi jangkrik untuk pakan ikan dan burung maupun untuk diambil tepungnya, hanya memerlukan 2- 3 bulan. Jangkrik betina mempunyai siklus hidup ± 3 bulan, sedangkan jantan kurang dari 3 bulan. Dalam siklus hidupnya jangkrik betina mampu memproduksi lebih dari 500 butir telur.
Usaha budidaya jangkrik memang bisa menjadi peluang bisnis yang sangat menguntungkan, baik sebagai usaha sampingan maupun usaha berskala besar. Tidak hanya sebagai pakan burung kicauan dan ikan, tetapi juga sebagai bahan baku industri tepung. Di samping itu, beternak jangkrik bukanlah sesuatu yang sulit dilakukan. Semua orang bisa dengan mudah belajar beternak jangkrik.
Penyebaran jangkrik sendiri di berbagai wilayah Indonesia cukup merata, namun untuk kota-kota besar yang konsumennya para penggemar burung dan ikan, pada awalnya sangat tergantung pada jangkrik yang berasal dari alam, namun lama kelamaan jangkrik yang ada di alam pun saat ini semakin berkurang. Sehingga budidaya jangkrik bisa dikembangkan sebagai peluang usaha yang cukup bagus.
2. PROSES PRODUKSI
Beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan dalam pemilihan lokasi pembudidayaan, antara lain:
1.       Lokasi yang digunakan sebagai tempat budidaya jangkrik harus tenang, teduh dan mendapat sirkulasi udara yang baik.
2.      Lokasi tersebut juga jauh dari sumber-sumber kebisingan seperti pasar, jalan raya dan lain   sebagainya.
3.      Tidak mendapat sinar matahari secara langsung atau berlebihan.
Langkah-langkah yang dilaksanakan, berupa:
1. Penyiapan Sarana dan Peralatan
Dalam hal ini pembuatan sarana berupa kandang harus dilakukan pertama kali. Kandang untuk jangkrik menurut hasil pemantauan dilapangan dan pengalaman peternak biasanya berbentuk persegi panjang dengan ketinggian 30-50 cm, lebar 60-100 cm sedangkan panjangnya 120-200 cm.
Kandang dapat dibuat dari kayu dengan rangka kaso, namun untuk mengirit biaya, maka dinding kandang dapat dibuat dari triplek. Kandang biasanya dibuat bersusun, dan kandang paling bawah mempunyai minimal empat kaki penyangga. Untuk menghindari gangguan binatang seperti semut, tikus, cecak dan serangga lainnya, maka keempat kaki kandang dialasi mangkuk yang berisi air atau minyak tanah yang dilumurkan ditiap kaki penyangga.
2. Peyiapan Bibit Indukan
Bibit yang diperlukan untuk dibesarkan haruslah yang sehat, tidak sakit, tidak cacat (sungut atau kaki patah) dan umurnya sekitar 10-20 hari. Calon induk jangkrik yang baik adalah jangkrik-jangkrik yang berasal dari tangkapan alam bebas, karena biasanya memiliki ketahanan tubuh yang lebih baik. Kalaupun induk betina tidak dapat dari hasil tangkapan alam bebas, maka induk dapat dibeli dari peternakan. Sedangkan induk jantan diusahakan dari alam bebas, karena lebih agresif.
Adapun ciri-ciri indukan, induk betina, dan induk jantan yang adalah sebagai berikut:
a.       Indukan:
  1.  
§  sungutnya (antena) masih panjang dan lengkap.
§  kedua kaki belakangnya masih lengkap.
§  bisa melompat dengan tangkas, gesit dan kelihatan sehat.
§  badan dan bulu jangkrik berwarna hitam mengkilap.
§  pilihlah induk yang besar.
§  jangan memilih jangkrik yang mengeluarkan zat cair dari mulut dan duburnya apabila dipegang.
b.      Induk jantan:
  1.  
§  selalu mengeluarkan suara mengerik.
§  permukaan sayap atau punggung kasar dan bergelombang.
§  tidak mempunyai ovipositor di ekor.
c.       Induk betina:
  1.  
§  tidak mengerik.
§  permukaan punggung atau sayap halus.
§  ada ovipositor dibawah ekor untuk mengeluarkan telur.

3. Pembiakan
Induk dapat memproduksi telur yang daya tetasnya tinggi ± 80-90 % apabila diberikan makanan yang bergizi tinggi. Peternak mempunyai ramuan-ramuan yang diberikan pada induk jangkrik antara lain ketan item, tepung ikan, dan kuning telur bebek.
Disamping itu suasana kandang harus mirip dengan habitat alam bebas, kandang diisi daun-daunan kering seperti daun pisang.
Jangkrik biasanya meletakkan telurnya dipasir atau tanah. Jadi didalam kandang khusus peneluran disiapkan media pasir yang dimasukkan dipiring kecil. Perbandingan antara betina dan jantan 10 : 2. Apabila jangkrik sudah selesai bertelur, kurang lebih sekitar 5 hari, maka telur dipisahkan dari induknya agar tidak dimakan induknya kemudian kandang bagian dalam disemprot dengan semacam larutan antibiotik.
4. Penetasan
Sebelum penetasan telur, siapkan kandang yang permukaan dalam kandang dilapisi dengan pasir, sekam atau handuk yang lembut. Dalam satu kandang cukup dimasukkan 1-2 sendok teh telur dimana satu sendok teh telur diperkirakan berkisar antara 1.500-2.000 butir telur. Selama proses ini berlangsung warna telur akan berubah warna dari bening sampai kelihatan keruh. Kelembaban telur harus dijaga dengan menyemprot telur setiap hari dan telur harus dibolak-balik agar tidak berjamur. Telur akan menetas merata sekitar 4-6 hari.
5. Pemeliharaan
§  Pencegahan Penyakit
Untuk pembesaran jangkrik dipilih jangkrik yang sehat dan dipisahkan dari yang sakit. Pakan ternak harus dijaga agar jangan sampai ada yang berjamur karena dapat menjadi sarang penyakit. Kandang dijaga agar tetap lembab tetapi jangan sampai basah, karena kandang yang basah juga dapat menyebabkan timbulnya penyakit.
§  Perawatan Ternak
Perawatan jangkrik disamping kondisi kandang yang harus diusahakan sama dengan habitat aslinya, juga harus tersedianya makanan dan gizi yang cukup agar jangkrik tidak menjadi kanibal.
§  Pemberian Pakan
Anakan umur 1-10 hari diberikan pur (makanan ayam) yang dibuat dari kacang kedelai, beras merah dan jagung kering yang dihaluskan. Setelah vase ini, anakan dapat mulai diberi pakan sayur-sayuran disamping jagung muda. Sedangkan untuk jangkrik yang sedang dijodohkan, diberi pakan antara lain : sawi, wortel, jagung muda, daun singkong serta ketimun karena kandungan airnya tinggi.
6. Panen
Peternak jangkrik dapat memperoleh 2 (dua) hasil utama, yaitu  telur yang dapat dijual untuk peternak lainnya dan jangkrik dewasa untuk pakan burung dan ikan serta untuk tepung jangkrik.
Telur yang sudah diletakkan oleh induknya pada media pasir atau tanah, disaring dan ditempatkan pada media kain yang basah. Untuk setiap lipatan kain basah dapat ditempatkan 1 sendok teh telur yang kemudian untuk diperjual belikan. Sedangkan untuk jangkrik dewasa umur 40-55 hari atau 55-70 hari dimana tubuhnya baru mulai tumbuh sayap, ditangkap dengan menggunakan tangan dan dimasukkan ketempat penampungan untuk dijual.
7. Analisis Penjualan/keuntungan
Biaya Pakan per bulan : Rp. 300.000
Penghasilan:
§  1 kotak menghasilkan ± 12 Kg
§  1 kg = Rp. 30.000
§  Tersedia 10 kotak
§  Total penghasilan 10 x 12 x 30.000 = Rp. 3.600.000
§  Laba Rp. 3.300.000

3. PENUTUP
1.      Kesimpulan
Budidaya jangkrik merupakan alternatif usaha yang cukup mudah dan menguntungkan jika dikerjakan dengan serius. Selain ramah lingkungan, dari segi permodalan juga relatif terjangkau. Selain itu, masa pemeliharaannya juga relatif singkat. Jangkrik umur 35 hari sudah bisa dipanen, sehingga budidaya jangkrik bisa dikatakan sebagai peluang usaha yang cukup bagus.
2.      Saran
§  Apabila ditambah faktor produksi bisa menmbah laba yang diterima.
§  Internet bisa dimanfaatkan untuk media periklanan.

4. REFERENSI
Peternak jangkrik :
Bpk. Warno, Alamat : Kp. Rawa Bacang, Pondok Gede, Jawa Barat

Jumat, 05 November 2010

resume pengantar bisnis BAB 7

www.gunadarma.ac.id

Nama : Mikhael Kristian
Kelas  : 1EB17
NPM  : 24210401



Pengertian dan Konsep Pemasaran

• Pengertian pemasaran

            Pemasaran adalah system keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan,menentukan harga,mempromosikan,dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.pemasaran mempunyai peranan yang sangat penting dalam dunia usaha.

• Penciptaan Faedah Bagi Konsumen
            Faedah (utility) adalah kekuatan dari suatu produk atau jasa untuk memuasakan kebutuhan.
Perusahaan dapat menciptakan lima faedah,yakni :
1.faedah bentuk
2.faedah waktu.
3.faedah tempat
4.faedah milik
5.faedah informasi

• Konsep Pemasaran
            Konsep pemasaran adalah sebuah falsafah bisnis yang menyatakan bahwa pemusan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomi dan solusi bagi kelangsungan hidup perusahaan.

• Pendekatan Studi Pemasaran
Pemsaran dapat dipelajari dengan mengadakan berbagai macam pendekatan,yaitu:
1. pendekatan serba fungsi
2. pendekatan serba lembaga
3. pendekatan serba barang
4. pendekatan serba manajemen
5. pendekatan serba sistem

• pendekatan Serba Fungsi
1. penjualan
            penjualan merupakan fungsi yang paling penting dalam pemasaran karena menjadi tulang punggung kegiatan untuk untuk mencapai pasar yang dituju.
2. pembelian
            bertujuan memilih barang-barang yang dibeli untuk dijual atau untuk digunakan dalam perusahaan dengan harga,pelayanan dari penjual dan kualitas produk tertentu.
3. pengangkutan
            merupakan fungsi pemindahan barang dari tempat barang dihasilkan ke tempat barang dikonsumsikan.
4. penyimpanan
            merupakan fungsi menyimpan barang-barang pada saat barang selesai diproduksi sampai pada saat barang dikonsumsikan.
5. pembelanjaan
            fungsi mendapatkan modal dari sumber ektern guna menyelenggarakan kegiatan pemasaran.
6. penanggungan Risiko
            Penanggungan resiko adalah fungsi menghindari dan mengurangi resiko yang berkaitan dengan pemasaran barang

7. standarisasi dan granding

            Standarisasi adalah penentuan batas-batas dasar dalam bentuk spesifikkasi barang-barang hasil manufaktur,kadang disebut normalisasi.
            Granding adalah usaha menggolong-golongkan barang kedalam golongan standard kualitas yang telah mendapat pengakuan dunia perdagangan.
8. pengumpulan informasi pasar

3 macam fungsi pokok pemasaran,yaitu :
a)fungsi petukaran,meliputi pembelian dan penjualan.
b)fungsi penyediaan fisik,meliputi:pengangkutan dan penyimpanan
c)fungsi penunjang,meliputi:pembelanjaan,penanggungan resiko,standarisasi dan granding,serta pengumpulan informasi pasar.

• Pendekatan Serba Lembaga

            mempelajari pemasaran dari segi organisasi atau lembaga yang terlibat dalam kegiatan pemasaran.
Lembaga tersebut adalah :
1. penyediaan bahan/supplier yang menyediakan bahan kepada produsen
2. produsen yang mengolah bahan menjadi barang jadi
3. perantara pedagang
4. perantara agen
5. perusahaan saingan
6. pembeli akhir

• pendekatan Serba Barang

            merupakan suatu pendekatan pada pemasaran yang melibatkan studi tentang bagaimana barang-barang tertentu berpindah dari titik produksi ke konsumen akhir atau konsumen industri.

• Pendekatan Serba Manajemen

            Mempelajari pemasaran dengan menitikberatkan pada pendapat manajer serta keputusan yang mereka ambil.

• Pendekatan Serba Sistem

            Sumber pemasaran adalah kumpulan lembaga-lembaga yang melakukan tugas pemasaran,barang,jasa,ide,orang,dan faktor-faktor lingkungan yang saling memberikan pengaruh,dan membentuk serta mempengaruhi hubungan perusahaan dengan pasarnya.

Struktur Organisasi Pemasaran

            Sebagai salah satu fungsi poko dalam perusahaan,pemasaran dipegang oleh seorang manajer pemasaran yang kebanyakan bertanggung jawab pada direktur perusahaa.manajer pemasaran membawahi sejumlah individu yang dikelompokkan kedalam dua sub bagian:

1. sub bagian perencanaan pemasaran dan pelayanan staf penunjang.
2. sub bagian penjualan umum.

Pengertian Pasar
Adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk berbelanja dan kemauan untuk membelanjakannya.
Tiga unsur penting dalam pasar :
Ü  Orang dengan segala keinginannya
Ü  Daya beli mereka
Ü  Kemauan untuk membelanjakan uangnya
Macam-macam Pasar
Ada 4 golongan pasar :
1.      Pasar konsumen                      3.  Pasar penjual
2.      Pasar indusri                            4.  Pasar pemerintah
Segmentasi Pasar
Adalah kegiatan membagi-bagi pasar yang bersifat heterogen dari suatu produk kedalam satuan-satuan pasar (segmen pasar) yang bersifat homogen.
MARKETING MIX DAN PRODUK
Pengertian Marketing Mix
Adalah kombinasi dari empat variabel atau kegiatan yang merupakn inti dari sistem pemasaran perusahaan, yakni : produk, struktur harga, kegiatan promosi, dan sistem distribusi.
Pengertian Barang
Adalah suatu sifat yang kompleks baik dapat diraba maupun tidak dapat diraba, termasuk bungkus, warna, harga, prestise perusahaan dan pengecer, pelayanan perusahaan dan pengecer, yang diterima oleh pembeli untuk memuaskan keingian atau kebutuhannya.
Penggolingan Barang Menurut Tingkat Pemakaian dan Kekongkritannya
Ada tiga golongan barang :
1.      Barang tahan lama
2.      Barang tidak tahan lama
3.      Jasa
Pengolongan Barang Menurut Tujuan Pemakaiannya oleh si Pemakai
Barang dapat digolongkan kedalam dua golongan :
1.      Barang konsumsi
Barang konsumsi adalah barang-barang yang dibeli untuk di konsumsikan.
Barang konsumsi digolongkan menjadi tiga golongan, yakni :
1)      Barang konvenien
2)      Barang shopping
3)      Barang spesial
2.      Barang industri
Barang industri adalah barang-barang yang dibeli untuk diperoses lagi untuk kepentingan industri. Barang industri dibagi menjadi lima golongan :
1)      Bahan baku
2)      Komponen dan barang setengah jadi
3)      Perlengkapan operasi
4)      Instalasi
5)      Peralatan ekstra
Siklus Kehidupan Barang (product life cycle)
Siklus kehidupan barang ini terdiri atas lima tahap, yakni :
è Tahap perkenalan
è Tahap pertumbuhan
è Tahap kedewasaan
è Tahap kejenuhan
è Tahap kemunduran
Merk
Brand adalah satu nama, istilah simbul, atau disain (rancangan), atau kombinasinya yang dimaksudkan untuk memberi tanda pengenal barang atau jasa dari seorang penjual atau sekelompok penjual dan untuk membedakannya dari barang-barang yang dihasilkan oleh pesaing.
SALURAN PEMASARAN
Penertian Saluran Distribusi
Adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk menyalurkan barang tersebut dari produsen sampai ke konsumen atau pemakai industri.
Alternatif Saluran Distribusi untuk Barang Konsumsi dan Barang Industri
Perantara adalah individu embaga bisnis yang beroperasi diantara produsen dan konsumen maupun pembeli industri. Macam-macam perantara :
1.      Pedagang besar
2.      Pengecer
3.      Agen
Faktor-faktor saluran distribusi :
1.      Jenis barang yang dipasarkan
2.      Produsen yang menghasilkan produknya
3.      Penyalur yang bersedia ikutmengambil bagian
4.      Pasar yang dituju
Perantara Saluran
Adapun jenis-jenis perantara :
Ü  Pedagang besar
Ü  Pengecer
Ü  Agen
Jumlah perantara dalam saluran
Tiga alternatif produsen :
1)      Distribusi Intensif
2)      Distribusi selektif
3)      Distribusi eksklusif
Distribusi Pisik
Distribusi fisik dipakai untuk menggambarkan luasnya kegiatan memindahan suatu barang ketempat tertentupada saat tertentu.
Dua masalah penting yang terdapat dalam kegiatan distribusi fisik :
Ø  Pengangkutan
Ø  Penyimpanan
PENENTUAN HARGFA
Arti dan Pentingnya Harga
Harga adalah sejumlah barang yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang beserta pelayanannya.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Harga
Ada beberapa faktor sebagai berikut:
1)      Kondisi perekonomian
2)      Penawaran dan permintaan
3)      Elastisitas permintaan
4)      Persaingan
5)      Biaya
6)      Tujuan manajer
7)      Pengawasan pemerintah
Metrode-Metode Penetapan Barang
Ada dua pendekatan pokok dalam penentuan harga jual:
1.      Pendekatan biaya
a.       Penetapan harga biaya plus
b.      Penetapan harga mark-up
c.       Penetapan harga breakeven
2.      Pendekatan pasar atau persaingan
Politik Peneteapan Harga
Ada beberapa politik penerapan harga, yakni :
¤  Penetapan harga psikologis
¤  Price lining
¤  Potongan haga
¤  Penetapan harga geografis
PROMOSI DAN PERIKLANAN
Promosi
Promosi adalah arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan sesorang atau organisasi kepad tindakan yang menciptakan petukaran dalam pemasaran.
Periklanan
Periklanan adalah komunikasi non-individu, dengan sejumlah biaya, melalui berbagai media yang dilakukan oleh individu-individu.

Personal Selling,Promosi Penjualan,dan Publisitas

• Persunal selling
           
            Persunsl selling Adalah interaksi antar individu,saling bertemu muka yang ditujukan untuk menciptakan,memperbaiki,menguasai,atau mempertahankan hubungan pertukaran yang saling menguntungkan dengan pihak lain.
• Promosi penjualan
           
            Promosi penjualan Merupakan istilah yang berbeda dengan istilah promosi meskipun sama-sama menggunakan kata promosi.

• Publisitas
           
            Publisitas merupakan salah satu kegiatan promosi kegiatan yang dilakukan melalui suatu media.